Komputer berasal dari bahasa Latin, yaitu computare yang berarti menghitung. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa secara sederhana komputer adalah sebuah alat yang dapat digunakan untuk menghitung. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya memainkan aturan aritmatika, dengan atau tanpa peralatan bantu, tetapi faedah kata ini yang belakang sekali dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berkomunikasi dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berkomunikasi dengan matematika.
Komputer merupakan sebuah perangkat elektronik yang terdiri dari berbagai macam komponen serta sudah memiliki pemrograman yang dapat mengolah data serta memberikan informasi kepada para penggunanya. Komputer yang dapat mengolah data dan memberikan informasi kepada penggunanya disebabkan karena setiap perangkat komputer saling bekerja sama atau saling terhubung dengan baik. Istilah komputer sebagai alat elektronik yang dapat digunakan mulai muncul sejak tahun 1800-an.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komputer adalah alat elektronik otomatis yang dapat menghitung atau mengolah data secara cermat menurut instruksi, dan memberikan hasil pengolahaan, serta dapat menjalankan sistem multimedia (film, musik, televisi, faksimile, dan sebagainya), biasanya terdiri atas unit pemasukan, unit pengeluaran, unit penyimpanan, serta unit pengontrolan.
Komponen komputer biasanya terdiri dari perangkat keras atau hardware dan perangkat lunak atau software. Pada umumnya perangkat keras (hardware) terdiri dari processor, hard disk, motherboard, RAM, ROM, dan sebagainya. Sementara itu, perangkat lunak (software) biasanya berupa suatu pemograman, seperti sistem operasi komputer, berbagai macam aplikasi (aplikasi foto, aplikasi video, gim, dan lain-lain). Setiap software akan diinstal di dalam perangkat keras (hardware). Setelah diinstal di hardware, maka perangkat lunak dapat bekerja dengan baik sesuai perintah atau permintaan dari penggunanya.
Maka dari itu, dapat dikatakan bahwa komputer adalah suatu perangkat elektronik yang bisa melakukan berbagai macam tugas, mulai dari memasukkan data, kemudian mengolah data, hingga mengeluarkan data dalam bentuk informasi. Berikut penjelasan generasi komputer:
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dihasilkan bentuk secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang menciptakan komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data.
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin elektrik susut drastis. Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang bertambah kecil, bertambah cepat, bertambah mampu diandalkan, dan bertambah hemat energi dibanding para pendahulunya.
Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang memanfaatkan singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer yang sepenuhnya memanfaatkan transistor. Mereka juga memiliki komponen-komponen yang mampu diasosiasikan dengan komputer pada waktu ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program.
Beberapa bahasa pemrograman mulai muncul bersamaan pada waktu itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang melilit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang bertambah mudah dipahami oleh manusia.
Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karier baru muncul bersamaan (programmer, analis sistem, dan pakar sistem komputer). Industr piranti lunak juga mulai muncul bersamaan dan menjadi bertambah sempurna pada masa komputer generasi kedua ini.
Meskipun transistor dalam banyak hal mengungguli tube vakum, namun transistor menghasilkan panas yang mampu berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa (quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC: integrated circuit) pada tahun 1958 mengkombinasikan tiga komponen elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir kuarsa.
Para ilmuwan sukses memasukkan banyak komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut semikonduktor. Hasilnya, komputer yang dihasilkan makin kecil karena komponen-komponen mampu dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah. Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit pada tahun 1981 dihasilkan bentuk sebagai 5,5 juta unit pada tahun 1982. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang bertambah kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer) dihasilkan bentuk sebagai komputer yang mampu diisikan ke dalam tas (laptop), atau bahkan komputer yang mampu digenggam (palmtop).
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut mampu dihubungkan secara bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi, dan juga untuk mampu saling mengadakan komunikasi satu dengan lainnyanya.
Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk menyilakan duduk suatu bagian tugas. Dengan memanfaatkan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini mampu menjadi bertambah sempurna.
Komputer generasi kelima adalah komputer yang memiliki kecerdasan buatan. Maka dari itu, komputer generasi kelima dikenal sebagai komputer AI. Teknologi AI ini bisa dibilang sangat canggih karena bisa mengolah bahasa sehari-hari, menyesuaikan keadaan kita, dan dapat memahami suatu lingkungan.
Mulai dari komputer berukuran raksasa yang memenuhi satu ruangan hingga kini kita kenal gadget laptop, sejarah komputer memang cukup Panjang, sehingga IClovers perlu tahu siapa saja sih penemu komputer. Berikut adalah nama penemu komputer dan penjelasannya :
Charles Babbage adalah seseorang yang pertama kali menemukan komputer, sehingga beliau diberi julukan sebagai “Bapak Komputer”. Charles Babbage sangat cinta terhadap ilmu pengetahuan matematika, sehingga ia melanjutkan pendidikannya di Cambridge University pada tahun 1810. Kemampuan matematika yang dimiliki oleh Charles Babbage bisa dibilang sudah cukup mahir, bahkan kemampuannya mampu melebihi pengajarnya.
Setelah memasuki tahun 1820 hingga tahun 1821, Charles Babbage mulai tertarik terhadap mesin hitung. Beliau mulai menciptakan sekaligus mengembangkan sebuah mesin yang bernama Difference Engine. Mesin yang telah dibuatnya itu memiliki kemampuan dalam menyusun tabel matematika. Charles Babbage yang selalu ingin mengembangkan mesin temuannya itu memiliki ide, yaitu mesinnya tidak hanya mampu mengerjakan satu jenis aritmatika saja, tetapi dapat menyelesaikan berbagai jenis aritmatika. Ide yang didapatkan oleh Charles Babbage muncul pada tahun 1832.
Setelah mengembangkan mesin temuannya (Difference Engine), hingga pada akhirnya Charles Babbage mulai berhasil dan mesin ciptaannya tidak hanya mampu mengerjakan satu jenis aritmatika saja, tetapi bisa memanipulasi simbol umum. Bukan hanya itu, mesin buatan Charles Babbage ini menjadi cikal bakal dari komputer modern. Mesin yang berhasil dikembangkan pada tahun 1856 diberi nama Analytical Engine.
Tidak hanya itu, mesin Analytical Engine yang telah diciptakan dan dikembangkan oleh Charles Babbage memiliki karakteristik dari komputer modern. Dalam hal ini, yang dimaksud karakteristik modern, seperti pemakaian punched card, adanya sebuah tempat memori yang berfungsi untuk memasukkan angka, dan beberapa komponen dasar komputer lainnya.
Lovelace adalah programmer wanita pertama di dunia. Lovelace adalah seorang programmer wanita yang mengubah dunia. Meskipun sedikit yang dikenal dengan namanya, Lovelace berperan penting dalam menciptakan komputer mekanik pertama di dunia.
Seiring waktu berjalan, Lovelace juga bertemu dengan Charles Babbage, yang dijuluki “The Father of the Computer”. Ia adalah seorang ahli matematika. Charles Babbage mengajar matematika kepada Lovelace. Lovelace terkesan dan tertarik dengan ide-ide Babbage. Lovelace dikenal sebagai anak yang sangat pintar dan berbakat dalam kegiatan yang disebut menulis kode atau pemrograman. Babbage bahkan memberi Lovelace julukan “The Enchantress of Numbers.”
Setelah Charles Babbage, perkembangan mesin komputer terus berlanjut dan dilanjutkan oleh seorang peneliti matematika sekaligus peneliti komputer yang bernama Alan Mathison Turing atau dalam tokoh perkembangan komputer dikenal dengan nama Alan Turing. Alan Turing merupakan seorang peneliti komputer modern digital pertama. Alan Turing beranggapan bahwa mesin komputer bisa digunakan untuk berbagai macam tugas dan komputer bisa menjalankan berbagai macam program.
Setelah lulus dari Cambridge University, Alan Turing mencetuskan sebuah gagasan tentang Turing Machine atau mesin turing. Mesin yang diciptakan oleh Alan Turing ini merupakan sebuah mesin yang mampu mengoperasikan atau menjalankan sekumpulan perintah sederhana. Lewat mesin ciptaannya, Alan Turing menjelaskan bentuk dari konsep algoritma dan komputasi.
Ketika Perang Dunia II terjadi pada tahun 1939 hingga 1945, beliau diberi perintah untuk mengungkapkan informasi yang ada di dalam mesin enkripsi buatan Nazi Jerman. Alan Turing berhasil mengungkapkan informasi tersebut dengan menciptakan sebuah mesin yang dinamai The Bombe.
Pada tahun 1935, Konrad Zuse mulai mengembangkan komputer dan ia melakukan berbagai macam eksperimen hingga pada tahun 1936 berhasil menemukan Z1. Penemuan Z1 itu merupakan floating point biner (cetak biru) kalkulator mekanis yang dilengkapi dengan programmability. Penemuan Z1 tersebut berhasil diselesaikan pada tahun 1938.
Setelah berhasil menciptakan Z1, Konrad Zuse mulai tertarik untuk mengembangkan penemuannya itu dan ia berhasil membuat program Z3. Program Z3 ini merupakan program yang dapat mengendalikan komputer penyempurna Turing dan mulai dioperasikan pada bulan Mei 1941 melalui tape kertas. Konrad Zuse yang berhasil menemukan Z1 dan Z3 mendapatkan Werner von Siemens Ring. Selain itu berkat penemuannya tersebut beliau diyakini sebagai seseorang yang memiliki peran dalam perkembangan komputer.
Grace Murray Hpoper atau lebih dikenal dengan nama Grace Hopper merupakan seorang ilmuwan komputer yang berasal dari Amerika Serikat. Bahasa pemrograman yang telah dibuat oleh Grace Hopper diberi nama COBOL. Bahasa pemrograman COBOL mampu membantu para pengguna komputer dalam memberikan perintah dalam bahasa Inggris. Oleh karena itu, bahasa pemrograman COBOL merupakan salah satu bahasa pemrograman modern pertama yang ada di dunia.