RAM Cepat Penuh?? Begini Cara Mengatasinya

 

RAM menjadi komponen penting untuk memaksimalkan kinerja PC maupun laptop. Perangkat RAM akan mempengaruhi kecepatan kinerja dalam melakukan pemrosesan data, seperti saat menjalankan sistem operasi, menulis, membuka dokumen, bermain game, membuka browser, dan beragam aktivitas multitasking lainnya.

 

Sebelum masuk ke dalam solusi, pengguna harus mengetahui penyebabnya terlebih dahulu, hal ini dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, salah satunya yaitu kapasitas RAM yang kurang memadai. Namun, ada penyebab lain yang bisa menimbulkan RAM di Windows penuh, yaitu sebagai berikut:

  1. Memory Bermasalah

 

Kapasitas RAM juga dapat berkurang jika RAM bermasalah atau mengalami kerusakan. Bukan hanya itu kerusakan pada memori bahkan bisa menyebabkan komputer menjadi sering restart, hang, dan bahkan menyebabkan Komputer tidak dapat menampilkan display pada monitor. Periksa apakah memori dalam keadaan baik, IClovers bisa mengeceknya dengan mencoba menggunakan memori lain atau menggunakan memori tersebut pada komputer lain. Kadangkala RAM yang kotor juga bisa menyebabkan RAM tidak dapt berjalan dengan baik.

 

  1. Program Antivirus Terlalu Berat

 

Ada bermacam jenis antivirusa yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan IClovers. Selain melihat kelebihan suatu antivirus, perhatikan pula kemampuan komputer ketika memilih antivirus yang akan digunakan. Dari pada menggunakan dua program, antivirus dan anti malware, sebaiknya gunakan satu antivirus yang sekaligus juga memberikan layanan anti malware.  Hal ini akan menghemat ruang memori komputer. Selain itu, perhatikan pula kapasitas memori yang dimiliki, antivirus yang terlalu berat akan menghabiskan memori RAM, akibatnya RAM cepat penuh. Gunakan antivirus yang lebih ringan.

 

  1. Aplikasi Start-up Terlalu Banyak

 

Aplikasi start-up merupakan aplikasi yang diprogram agar langsung dijalankan ketika komputer menyala (startup). IClovers bisa melihat aplikasi apa saja yang merupakan aplikasi startup dengan mengetikkan msconfig pada kotak Run (win+R). Biasanya aplikasi yang dijalankan pada saat startup adalah aplikasi yang cukup penting seperti antivirus, firewall, dan aplikasi pembantu lainnya.

 

Banyaknya aplikasi startup akan menyebabkan ruang memori RAM langsung banyak terisi sejak komputer dinyalakan. Akibatnya kapasitas RAM untuk program lain akan berkurang drastis, dan RAM menjadi cepat penuh. Untuk mengatasinya IClovers harus mengurangi aplikasi yang berjalan saat startup. Utamakan aplikasi penting serperti antivirus, sedangkan apikasi lain cukup biarkan berjalan hanya ketika program dijalankan. Dengan begitu, kapasitas memori tidak habis oleh aplikasi startup, dan kinerja komputer menjadi lebih optimal.

 

  1. Program yang berjalan di Background

 

Banyaknya program yang berjalan di background juga akan memperngaruhi kapasitas RAM komputer. Semakin banyak program yang berjalan, semakin besar kapasitas memori yang digunakan. Seringkali virus juga berjalan di bacground. IClovers bisa memeriksa program apa saja yang berjalan di background dan menghentikannya jika merasa program tersebut tidak penting. Hal ini akan menambah ruang kosong pada memori.

 

  1. Update Sistem Operasi (Windows)

 

Sama seperti software program lainnya, vendor sistem operasi juga terus melakukan pengembangan dan perbaikan pada sistem operasi buatannya. Sistem operasi yang paling banyak digunakan diseluruh dunia pada saat ini, yaitu Windows juga selalu diupdate secara berkala oleh microsoft. Sebaiknya lakukan update pada sistem operasi yang digunakan setiap kali muncul update terbaru dari vendornya. Selain meningkatkan keamanan komputer, mengupdate windows seringkali menyelesaikan berbagai permasalahan termasuk memori yang cepat penuh.

 

  1. Terlalu banyak Plugin pada Browser

 

Plugin merupakan program aplikasi tambahan untuk menambahkan bermacam layanan pada browser. Entah menggunakannya atau tidak, plugin akan langsung berjalan ketika browser diaktifkan. Akibatnya penggunaan RAM akan bertambah. Untuk itu sebaiknya batasi penggunaan plugin pada browser agar RAM tidak cepat penuh.

 

  1. Adanya Malware atau Virus Komputer

 

Virus merupakan sebuah program pengganggu dan diciptakan atas dasar kepentingan pribadi pembuatnya. Program ini biasanya berjalan di backgroud agar tidak terdeteksi pengguna komputer. Program berisi virus atau malware ini tentu akan menggunakan memori RAM komputer. Beberapa malware bahkan melakukan request process berulangkali, sehingga kapasitas RAM menjadi penuh. Dan bukan hanya kapasita RAM, resource yang lain pada komputer seperti daya listrik misalnya menjadi boros. Apalagi jika komputer terserang malware yang menjadikan komputer yang digunakan sebagai botnet yang aktif. Resourch dipakai akan sangat besar.

 

Penting sekali untuk memasang antivirus pada komputer, dan melakukan scanning pada seluruh partisi komputer secara berkala. Apalagi jika komputer terhubung dengan internet. Pastikan pula untuk mengupdate antivirus yang digunakan, agar virus terbaru dapat terdeteksi. Selain itu update antivirus biasanya juga memperbaiki bug, atau celah pada program antivirus tersebut.

 

  1. Membuka Tab Browser Terlalu Banyak

 

Tidak sedikit fakta yang menyatakan bahwa terlalu banyak membuka tab ketika browsing akan memakan resource RAM yang tinggi. Hal ini dikarenakan setiap tab memiliki proses tersendiri ketika dijalankan. Untuk itu gunakanlah tab browser secukupnya dan jangan berlebihan.

 

  1. Kapasitas RAM Kurang

 

Kapasitas memori (RAM) yang kurang memadai akan menyebabkan kapasitas memori RAM menjadi cepat penuh. Program aplikasi terbaru biasanya menggunakan lebih banyak kapasitas memori komputer dibanding program aplikasi lawas. Hal ini disebabkan peningkatan kualitas serta fitur dari program tersebut. Oleh karena itu, jika ingin menjalankan program-program terbaru menggunakan komputer lama dengan kapasitas memori  standar, tak aneh jika ruang memori pada RAM menjadi cepat penuh. Sebaiknya beralihlah menggunakan aplikasi lawas, atau tambahkan kapasitas RAM komputer.


Posted on July 19, 2022 | Updated July 19, 2022 by Admin iOnic Computer in Software